Layangan Putus, Cerita Viral yang Jadi Web Series

[ad_1]

Jakarta

Rumah produksi MD Pictures kembali menggarap web series dengan judul Layangan Putus. Layangan Putus ini bukan project pertama MD Pictures menghadirkan web series kepada publik dan dunia perfilman Tanah Air.

Sebelumnya mereka sudah diuntungkan melalui series My Lecturer Husband yang rupanya dengan delapan episode dapat menarik perhatian publik.

Berbeda dari My Lecturer Husband yang memiliki cerita ringan, Layangan Putus disebut menampilkan cerita yang lebih mendalam dan serius.

Layangan Putus ini juga merupakan adaptasi dari cerita viral hingga novel best seller. Manoj Punjabi selaku CEO dan Founder MD Pictures dalam jumpa pers turut menjelaskan perbedaan cerita yang dikemas pada series-nya ini.

Manoj menjelaskan, tidak semua hal dalam series ini sama dengan novel Layangan Putus. Ia menegaskan hanya terinspirasi dari kisah Layangan Putus, cerita yang ada pada web series ia kembangkan lagi bersama seluruh pihak yang terlibat.

“Kalau saya lihat cerita ini kami inspire, bukan cerita asli. Kami dapat kebebasan bukan harus sama dengan cerita aslinya,” ujar Manoj Punjabi, di Gedung MD Pictures, Kuningan, Jakarta Selatan.

“Tapi konsepnya dan story telling-nya ada banyak kemiripan. Realita kami ambil tapi kemasannya beda. Secara detailnya sudah beda,” sambung Manoj.

Dijelaskan Manoj, Layangan Putus yang memiliki cerita mendalam dan serius ini kembali dikemas dengan konsep yang baru namun tak terlepas pada inti cerita.

Ia mengaku juga turut menyertakan pemain seperti Reza Rahadian dalam menyusun konsep cerita pada Layangan Putus.

“Ini inspired dark Layangan Putus, sama Reza selalu ada input ya. Tapi kami selalu terbuka dengan pemain, dari depan kami sudah sangat clear maunya apa, jadi satu persepsi,” tegas Manoj Punjabi.

Sebagai salah satu pemain utama, Reza Rahadian yang turut hadir dalam jumpa pers itu memberikan tanggapannya.

Reza mengaku banyak diberikan masukan dan berdiskusi dengan Benni Setiawan selaku sutradara Layangan Putus. Reza mengaku Benni kerap meminta masukan kepada seluruh pemain untuk membangun cerita web series ini.

“Yang saya suka salah satunya bekerja dengan Kang Benni. Kang Benni menurut saya sangat berdialog dengan para pemainnya. Kami sebagai pemain nggak dilepas begitu saja,” tutur Reza.

“Karena untuk reading, sekali reading langsung episode 1, 2, 3, 4, 10. Untuk pegangan kita harus ada yang kita pegang. Nah Kang Benni buka ruang untuk itu. Jadi komunikasi berjalan dengan lancar,” tambahnya.

Dalam Layangan Putus tak hanya menampilkan Reza Rahadian sebagai bintang terkenal. Web series yang akan segera menjalankan syutingnya ini juga turut mendapuk Putri Marino dan Anya Geraldine.

(pig/dar)

[ad_2]

Sumber

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *